Berikut Ini Cara Mengatur Keuangan Anda Agar Tidak Kekurangan di Akhir Bulan
Jakarta - Sudah tanggal 20an nih, artinya kita telah memasuki periode tanggal tua
atau akhir bulan Bagi sebagian orang pekerja maupun pelajar, akhir bulan
menjadi momok yang menakutkan karena keuangan mulai menipis bahkan
mungkin ada yang sampai habis. Makanya, kita pasti sering berharap
tanggal gajian segera datang atau kiriman uang dari orang tua segera
masuk.
Sebenarnya drama bokek di akhir bulan bisa dicegah, bila sedari
awal pengeluaran diatur dengan baik. Tidak peduli seberapa besar
penghasilan atau uang jajan kamu, kalau tidak mengelola dengan baik,
alhasil akan cepat habis sebelum rekening terisi kembali.
Agar setiap akhir bulan bisa Bebas Bokek dan terhindar dari
dramatization cari pinjaman atau mengirit-irit uang, kamu perlu kembali
melihat cara mengelola keuangan.
1. Buat catatan pengeluaran setiap bulan
Simpel, tapi dampaknya besar sekali bagi keuangan kamu. Dengan membuat
catatan pengeluaran, kamu jadi tahu dengan baik berapa pengeluaranmu,
apakah semua kebutuhan pokok sudah terpenuhi atau sebaliknya. Jangan
sampai jadi kelompok yang 'Besar Pasak Daripada Tiang', yang bermakna
besar pengeluaran ketimbang pemasukan.
2. Cari tahu pos pengeluaran yang berlebihan
Akhir bulan jadi momen yang pas untuk introspeksi diri, mencari tahu pos
pengeluaran yang berlebihan dan bikin kantong jebol bisa jadi cara jitu
memastikan kamu bebas bokek. Cek apakah kamu terlalu sering belanja di
luar rencana atau menghabiskan uang sehari-hari secara berlebihan.
3. Atur ulang budget
Gunakan prinsip 50-30-20 untuk mengatur keuangan bulanan kamu. Meliputi
50% pos living, 30% pos conserving, dan 30% pos playing. Segala hal yang
berurusan dengan jajan, perawatan, hobi, belanja dan lain-lain masukkan
bagian pos playing. Sementara pos saving terkait dengan simpanan dan
investasi, lalu pos living tentunya untuk membayar tagihan rutin,
belanja kebutuhan pokok dan sejenisnya.
Komentar
Posting Komentar